Maret 24, 2023
?>
Ikan buaya & ikan arapaima | Foto: Twitter Ellysugab

Ikan buaya & ikan arapaima | Foto: Twitter Ellysugab

Salah satu keunikan dari Sumber Air Polaman di Lawang adalah banyaknya ikan yang ada disana, ikan yang lumayan besar tersebut hidup nyaman dengan guyuran air yang deras dari sumber.

Sumber Polaman memiliki kekuatan magis yang cukup besar, keadaan ini membuat ikan yang ada di kolam juga memiliki kaitannya. Keadaan ini membuat sumber disana selalu ramai untuk orang bersemedi di hari tertentu.

Salah satu ritual yang kerap dilakukan di Sumber Polaman adalah memberi makan ikan yang ada disana. Bahkan berdasarkan cerita turun temurun, dipercaya bahwa penjaga mata air ini adalah tiga orang dayang cantik bernama Sekartaji, Hendrosari, dan Siti Muninggar. Konon setiap selepas pukul 00.00, dayang-dayang tersebut turun ke sumber mata air. Beberapa orang yang melakukan semedi berkesempatan untuk melihatnya.

Sebelumnya diceritakan jika Polaman itu adalah salah satu karya sastra dari Jayakatwang yang berasal dari kata Pa-ulam-an yang artinya secara harfiah adalah tempat untuk memelihara ikan. Dengan demikian, banyaknya ikan yang ada disana adalah perwujudan dari nama tersebut.

Ikan Wader dianggap yang paling memiliki kekuatan mistis, ikan tersebut sering dipercaya muncul dari dalam tanah. Kemistisan ikan tersebut seperti memberikan sebuah pesan larangan untuk menangkapinya.

Konon, katanya ketika ikan itu ditangkap dan dimasak. Maka, akan ada kejadian buruk yang diterima oleh pelaku. Mitos ini oleh penduduk sekitar sangat dipercaya sehingga tidak ada satupun dari antara pengunjung yang mencoba mengambil ikan.

Di atas sumber air, terdapat perbukitan seluas lima hektar yang berfungsi sebagai hutan lindung alami dengan beberapa batu besar di dalamnya. Ada mitos unik yang menyatakan bahwa apabila ada sepasang kekasih berpacaran di tempat ini, maka keinginannya untuk menikah akan tercapai.

Anda percaya?

?>