April 2, 2023
?>
Coban Parangtejo Malang (C) Kayuhanku

Menikmati waktu libur di akhir pekan bersama keluarga rasanya tak lengkap jika tak berpelesir. Salah satu destinasi yang bisa jadi referensi Anda adalah Coban Parangtejo.

Air terjun ini berada di Dusun Princi, Desa Gading Kulon, Kecamatan Dau. Agar dapat mencapai air terjun yang menawan ini tidaklah sulit. Dari perkampungan penduduk di Desa Gading Kulon, hanya berjarak 1,5 kilometer. Sepanjang 1 kilometer bisa dilalui dengan kendaraan bermotor. Bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua. Selepas dari kendaraan roda dua, dilanjutkan dengan perjalanan kaki sekitar 500 meter.

Perjalanan untuk mencapai Coban Parangtejo cukup menyenangkan. Di sepanjang kiri dan kanan jalan, Anda dapat menyaksikan pemandangan perbukitan nan hijau di kawasan hutan lindung. Rerimbunan tanaman pinus dan pepohonan rimba pun memberi kesejukan. Perjalanan yang ditempuh kurang dari satu jam ini pun serasa sangat pendek. Meski demikian, pengunjung harus tetap berhati-hati untuk mencapai lokasi ini. Karena sebagian jalanan setapaknya berbatasan langsung dengan jurang yang amat dalam.

Keunikan dari tempat wisata yang jadi idola para wisatawan mancanegara ini adalah adanya fenomena air terjun berlapis. Ya, di sini terdapat fenomena langka yaitu munculnya air terjun di balik air terjun. Air terjunnya bertumpuk dan berlapis-lapis.

Selain menyuguhkan sensasi air terjun berlapis dan kelembutan alirannya, coban ini juga kerap menyuguhkan pemandangan warna-warni pelangi. Biasanya, sensasi itu didapati pada saat musim kemarau dalam kondisi matahari tengah terik. Karena itu juga nama air terjun ini dinamai Parangtejo. Parang bermakna tebing, sedangkan Tejo bermakna pelangi.

Lapisan air terjun berada di dalam aliran air terjun utama yang mengalir deras dari ketinggian sekitar 57 meter. Pada lapisan air terjun utama, terdapat puluhan air terjun yang mengalir dari batuan tebing. Jika diamati dengan seksama, buih putih dari aliran air terjun dalam terlihat begitu jelas. Airnya pun sangat segar dan jernih. Begitu tiba di dataran, lapisan air terjun ini menyatu dan berlarian di sela-sela bebatuan kali.

Kejernihan air terjun Parangtejo ini menggoda siapa saja yang mengunjunginya untuk hanyut di dalamnya. Cukup dengan membungkukkan badan, Anda dapat merasakan sensasi pijatan air sambil menggoyang pinggul.

Selain menunjukkan kelembutan pijatannya, air di Coban Parangtejo ini dapat langsung Anda minum. Tidak perlu khawatir utuk meneguknya, karena Coban Parangtejo bersumber dari mata air langsung yang ada di bagian puncaknya.

Dari bawah lembah kita juga bisa akan disuguhkan pemandangan aliran air terjun yang menerobos lembah dan membelah hutan belantara. Aliran tersebut membentuk sungai yang meliuk-liuk bak selendang yang tengah dikembangkan ke udara.

Bagaimana? Menarik untuk dikunjungi bukan?

?>