
Wisata di Tubin Gubugklakah | Sumber: gubugklakah.com/
Desa Wisata bukan sesuatu yang baru keberadaannya di Malang, salah satunya ada di kaki Gunung Bromo yakni Desa Gunungklakah yang letaknya di wilayah Kecamatan Poncokusumo.
Juga dikenal dengan DWG, Desa Wisata ini menyajikan pemandangan yang cukup indah dengan udara yang cukup dingin dan sejuk. Gunungklakah sendiri artinya adalah Tempat dari bambu yang dibelah. Sebuah kosakata yang menggambar jika dulu penduduknya mempunyai rumah dari bambu.
Seperti yang ditulis diatas, menginap di Desa ini Anda seperti melakukan refreshing terhadap rutinitas yang membelit dari padatnya pekerjaan. Puluhan rumah singgah yang berada di pinggir jalan bisa dimanfaatkan jika Anda ingin menginap. Menginap menjadi pilihan yang pas jika Anda ingin menikmati matahari terbit dari Gunung Bromo tanpa tergesa berangkat dari rumah.
Ada sekitar 67 rumah yang digunakan untuk homestay, DWG memang cukup ramai karena rata-rata tiap bulan pengunjung mencapai 200 wisatawan. Terkadang waktu liburan akhir tahun bisa mencapai 1000 wisatawan.
Selain rumah singgah untuk ke Bromo, di sana Anda juga bisa menikmati wisata lain seperti petik apel, Coban Pancut, Coban Pelangi, Coban Trisula dan Coban Gereja. Wisata yang cukup seru itu masih ditambah dengan rafting di Tubing.
Tentu, banyaknya wisata akan membuat Anda sedikit bingung. Namun, tidak perlu khawatir karena melalui situs gubugklakah.com sudah tersedia berbagai paket wisata yang bisa dipilih dari yang termurah Rp450.000/orang hingga Rp800.000/orang. Dari paket ini akan terdapat banyak pilihan yang bisa disesuaikan dengan waktu Anda.
Untuk souvenir, di sini juga ada berbagai macam. Salah satunya yang cukup banyak digemari adalah kaos bergambar wisatawan saat berada di sana.
Untuk menuju Desa Wisata Gubugklakah, aksesnya cukup mudah. Dari pusat kota Malang, arahkan perjalanan menuju Tumpang. Dari Tumpang bisa langsung dilanjutkan menuju Desa Gubugklakah. Sudah ada papan penunjuk di sepanjang jalan. Ikuti saja jalan arah ke desa tersebut hingga menjumpai Simpang Jemplang dan gapura pintu masuk Desa Wisata Gubugklakah.