
Uniknya Patung Singa Simbol Soliditas Aremania Korwil Ngaglik (C) KIDUL DALEM
Aremania Korwil Ngaglik selalu berusaha menjaga soliditas dan kekompakan para anggotanya. Salah satu perwujudannya dengan membuat patung singa yang bisa dibilang cukup unik.
Patung singa yang terletak di Jalan Arif Margono ini terlihat berbeda dengan karakter singo edan kebanyakan. Patung ini berdiri tegak bertumpu pada dua kaki belakangnya, sedangkan kedua kaki depannya mengepal dan meninju. Satu yang sama dengan penampakan patung berbentuk singa lainnya, yaitu raut mukanya masih tampak garang. Mulutnya terbuka dengan barisan gigi lancip dan taring yang menakutkan. Sorot mata yang tajam, rambut yang menjuntai hingga dada, dan ekor yang tegang ke atas seolah menantang siapa pun yang hendak mengusiknya.
Patung singa milik Aremania Korwil Ngaglik itu dibuat pada tahun 2013. Bahan bakunya berasal dari fiber dengan tinggi 2,5 meter. Patung itu hasil karya pematung setempat bernama Harianto. Lokasi patung ini terbilang unik, karena berdiri gagah di atap bengkel las milik bendahara korwil, Ahmad Berni. Atap tempat usahanya setinggi 3 meter itu menjadi pedestal dan pijakan berdiri bagi sang singa.
Menurut Berni, setidaknya dibutuhkan dana lima juta untuk membuat ikon kebanggaan Aremania tersebut. Biayanya dikumpulkan dari hasil komisi penjualan tiket jatah korwil dan sumbangan Aremania lainnya. Keberadaan patung singa tersebut diharapkan menjadi simbol soliditas Aremania Nganglik yang telah terjalin sejak lama.