Salah satu pemandangan rutin di salah satu tempat wisata bernama wisata Unit Pengelola (C) NGELMUPRING (C) NGELMUPRING
Kota Batu tak hanya memiliki agrowisata berupa petik buah atau sayur saja. Ada pula wisata Unit Pengelola Budidaya Air Tawar (UPBAT) yang adi di Desa Punten, Kecamatan Bumiaji yang bisa jadi lokasi agrowisata pilihan bagi Anda saat ke Kota Batu.
UPBAT ini dulunya bernama Balai Benih Ikan Air Tawar (BBIAT) yang disebut-sebut sebagai balai benih yang pertama didirikan di Jawa Timur. Bahkan, bisa dibilang sebagai yang pertama di Indonesia, dengan tujuan untuk mengembangkan penyuluhan perikanan dan penelitian ikan air tawar.
Semula namanya Balai Benih Ikan (BBI) Punten dan kemudian menjadi Balai Benih Ikan Air Tawar (BBIAT) Punten. Balai benih ikan yang menjadi tempat untuk penelitian ikan air tawar di Kota Batu ini kini dibuka sebagai objek wisata.
UPBAT yang berdiri sejak tahun 1918 ini merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis dari Dinas Perikanan Provinsi Jawa Timur. Tugas dan fungsi mereka selain sebagai tempat seleksi induk/benih yang unggul juga menjadi tempat adaptasi teknologi jenis-jenis ikan air tawar, tempat penyuluhan di bidang perikanan, tempat pembinaan petani pembenih ikan, dan penghasil benih.
Agrowisata yang lain daripada yang lain ini terletak di lereng Gunung Arjuno, tepatnya di Desa Sidomulyo, Kota Batu. Berada di ketinggian sekitar 1.100 meter dari permukaan laut, suhu udara antara 19-27,5 derajad celcius, suhu air antara 17-25 derajad celcius dan kemiringan lokasi 35 derajat. Sumber pengairan di tempat ini diambil dari Sungai Brantas dengan melalui saluran primer perambatan B, selanjutnya dengan perambatan Arpating II. Air diambil khusus untuk UPBAT Punten dengan debit air 19 storn/detik.
Di tempat ini juga ada pasar ikan tawar yang menyediakan berbagai ikan air tawar untuk dikonsumsi, dengan variasi ukurang yang berbeda. UPBAT Punten juga melayani pembibitan ikan hingga panen dan pemasaran produksi.
Jenis ikan yang ada di tempat ini sangat bervariasi, namun didominasi ikan mas (tombro) Punten yang merupakan jenis ikan unggulan di sini. Selain itu, ada ikan nila (merah, putih, hitam), ikan koi, ikan komet, iakn gurami, patin, bawal, hingga ikan red devil yang mirip dengan ikan nila. Yang menarik, terdapat ikan hasil persilangan antara ikan Israel dengan ikan Punten. Terdapat pula ikan yang termasuk ikan hias, yakni ikan koi, diskus, dan mas koki.
UPBAT Punten memiliki luas area mencapai 3,6 ha dengan petak-petak kolam yang dilengkapi sarana laboratorium. Selain itu, terdapat fasilitas guest house dengan tujuh kamar, yang berisi 50 tempat tidur serta aula meeting yang bisa menampung sampai 100 orang.
Selain itu, di Wisata Unit Pengelola Budidaya Air Tawar terdapat fasilitas kantor, mess/villa untuk pelatihan, bangsal benih, laboratorium basah untuk ikan hidup, ruang pengobatan bagi ikan yang sakit dan kawin silang, asrama, aula, kolam yang terdiri dari kolam pemijahan untuk mengawinkan ikan mas dan koi, kolam penetasan, kolam pendederan, kolam pemberakan, kolam karantina, dan kolam penyembuhan.
