Maret 26, 2023
?>
Bangunan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur (BPTP JATIM) (C) WIKIMAPIA

Bangunan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur (BPTP JATIM) (C) WIKIMAPIA

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur (BPTP Jatim) berada di Kabupaten Malang. Tepatnya di Jalan Raya Karangploso Km. 4, Desa Kepuharjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur (BPTP Jatim) berada di Kabupaten Malang. Tepatnya di Jalan Raya Karangploso Km. 4, Desa Kepuharjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

Berdasarkan laman sejarah yang ada di official website jatim.litbang.pertanian.go.id, pada awal pembentukannya, BPTP Jatim merupakan hasil merger dari berbagai unit kerja di jajaran Badan Litbang Pertanian yang ada di Jawa Timur (16 unit kerja), yaitu eks Sub Balithorti Malang, Sub Balithorti Tlekung, Sub Balittan Mojosari, Sub Balitnak Grati, beserta kebun percobaan yang berada dibawahnya, dan Balai Informasi Pertanian Wonocolo, Surabaya. Mereka dibentuk berdasarkan SK Mentan No. 798/Kpts/OT.210/ 12/1994, tertanggal Desember 1994, dan mulai efektif pada tanggal 1 April 1995 dengan nama BPTP Karangploso.

Dalam perjalanannya, BPTP Karangploso mengalami reorganisasi lagi dengan keluarnya SK Mentan terbaru No. 350/Kpts/OT.210/6/2001, tanggal 14 Juni 2001, menjadi BPTP Jatim dengan hanya dua unit kerja yang tergabung di dalamnya, yakni Laboratorium Diseminasi Wonocolo dan Kebun Percobaan Mojosari. Perubahan ini sekaligus menyempurnakan tugas dan fungsi balai tersebut secara keseluruhan.

Sebelum menjadi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur, instansi ini sempat memakai berbagai nama. Pada periode 1931, BPTP Jatim masih memakai nama lgemene Proefstation voor Landbouw, Bogor, lalu ganti menjadi Proeftuinen voor Tuinbow, Oost Java, Malang (1936-1953), kemudian menjadi Kebun-kebun Pertjobaan Jawa Timur di Malang (1953-1957). Perubahan nama ini terus berlanjut menjadi Tjabang Bagian Perkebunan Rakjat Malang, dari Pusat Djawatan Pertanian Rakjat Djakarta (1957-1959 dan 1959-1961), lalu menjadi Tjabang Lembaga Penelitian Tanaman Sajur Majur, Buah-buahan dan Bunga-bungaan (Hortikultura) Malang, dari Lembaga Penelitian Tanaman Sajur Majur, Buah-buahan dan Bunga-bungaan (Hortikultura) Jakarta (1961-1967), kemudian menjadi Tjabang Lembaga Penelitian Hortikultura Malang dari Lembaga Penelitian Hortikultura Jakarta (1967-1981), lalu menjadi Balai Penelitian Tanaman Pangan Malang, dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan Bogor (1981-1984). Tak lama berselang, nama instansinya berubah menjadi Sub Balai Penelitian Hortikultura Malang (1984-1988 dan 1988-1995), kemudian menjadi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Karangploso (1995-1998 dan 1998-2001), lalu menjadi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur (2001 hingga sekarang).

?>