
Jika Kartu ATM BRI Anda tertelan mesin, jangan panik (C) ATM SETOR TUNAI
Anda panik karena kartu ATM BRI tertelan mesin saat melakukan transaksi? Tak perlu khawatir, karena Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kota Malang menjamin proses mengurus kartu ATM yang tertelan itu tidak serumit yang dibayangkan.
Kartu debet maupun kredit saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Pasalnya, transaksi apa pun jauh lebih mudah dan praktis meskipun tanpa uang tunai. Selain itu, penggunaan kartu debet maupun kredit dirasa cukup aman untuk menyimpan uang. Jadi, wajar saja jika seseorang langsung panik jika kartunya hilang atau bahkan tertelan mesin ATM saat sedang bertransaksi.
Kepanikan seringkali muncul akibat ketidaktahuan nasabah tentang prosedur mengurus kartu ATM di bank yang bersangkutan. Oleh karena itu, ngalam.co telah merangkum prosedur beserta tips mengurus kartu ATM BRI yang tertelan mesin di area Kota Malang.
Pertama, saat kartu debet atau kredit Anda tertelan mesin ATM, usahakan jangan panik. Catatlah jam dan tanggal serta lokasi mesin ATM saat kejadian kartu tertelan. Hal ini berguna sebagai informasi kepada petugas bank saat melapor. Lalu, Anda dapat memilih salah satu dari dua pilihan yaitu menghubungi call center BRI untuk melakukan pemblokiran atau langsung menuju teller bank. Pengurusan kartu ATM BRI dapat dilakukan di bank yang cukup besar seperti di KCP Kawi atau KCP Soekarno-Hatta. Sebelum menuju bank, siapkan buku tabungan Anda, e-KTP, serta materai 6000 (materai juga disediakan oleh pihak bank jika lupa membawa).
Kedua, Anda dapat meminta bantuan satpam di bank terkait tujuan Anda datang ke bank. Biasanya, Anda akan diberi beberapa lembar kertas untuk diisi, terdiri dari kertas pernyataan bahwa kartu tertelan mesin ATM dan formulir penambahan/pengurangan fasilitas seperti gambar di bawah ini.
Ketiga, saat Anda dipanggil oleh petugas teller, Anda akan ditanyai beberapa hal sebagai berikut: (1) kapan dan di mana kartu ATM tertelan, sebutkan waktu dan tempat sedetail mungkin, (2) berapa sisa saldo terakhir, (3) tindakan apa yang akan dipilih selanjutnya, memblokir kartu debet/kredit atau mengganti dengan kartu baru. Perlu diingat bahwa pengurusan pergantian kartu baru tidak dikenai biaya alias gratis.
Keempat, Anda akan diminta untuk bertanda tangan di atas materai. Bersamaan dengan perjanjian yang telah disepakati tersebut, maka Anda bisa mendapat kartu ATM baru jika memilih untuk melakukan pergantian kartu dengan nomer rekening yang sama.
Sebagai catatan tambahan, jika kartu Anda hilang (bukan tertelan mesin), maka sebelum ke bank Anda harus mengurus surat keterangan hilang dari kepolisian. Selain itu, sangat dianjurkan untuk datang sepagi mungkin untuk menghindari antrian yang padat menjelang siang hari.