Maret 24, 2023
?>
Ikon Rumah Terbalik di Kusuma Agrowisata Kota Batu (C) BADAR/RADAR MALANG

Ikon Rumah Terbalik di Kusuma Agrowisata Kota Batu (C) BADAR/RADAR MALANG

Warung De Tjangkoel yang ada di dalam Kusuma Agrowisata Kota Batu memiliki ikon dengan bentuk dan konsep cukup unik. Ikon Rumah Terbalik itu mengusung konsep berbeda dari rumah terbalik yang ada di lokasi wisata lainnya.

Warung De Tjangkoel yang ada di dalam Kusuma Agrowisata Kota Batu memiliki ikon dengan bentuk dan konsep cukup unik. Ikon Rumah Terbalik itu mengusung konsep berbeda dari rumah terbalik yang ada di lokasi wisata lainnya.

Konsep rumah terbalik sebenarnya sudah ada lebih dahulu di tempat-tempat wisata lainnya. Di Malang, rumah unik itu sudah ada di wisata Coba Talun dan Eco Green Park. Namun ada yang membuat ikon rumah terbalik di Kusuma Agrowisata Kota Batu ini berbeda. Pihak pengelola tetap mempertahankan konsep pertanian (wisata agro) pada rumah terbalik itu sebagai ciri khas atau identitas mereka.

Wahana unik ini baru dilaunching pada 18 Desember 2018 lalu. Tujuan didirikannya ikon rumah terbalik itu selain untuk menarik minat wisatawan juga untuk menambah spot foto yang lebih menarik dan variatif. Pengunjung yang datang kebanyakan tertarik melakukan swa-foto dengan latar belakang rumah unik itu, baik di bagian luar maupun dalam.

Seperti halnya rumah terbalik lainnya, ikon rumah terbalik ini menampilkan penampakan rumah yang dari luar pun sudah terlihat terbalik, dengan posisi atap menjadi lantai, sedangkan lantai menjadi atap rumah. Tetap ada jendela, juga pintu masuk yang bisa dilewati pengunjung untuk menuju ke dalamnya. Di dalam pun seluruh perabotan rumah tampak berada di ‘lantai’ yang ada di atas kepala, sedangkan Anda menginjak ‘langit-langit’. Banyak juga pengunjung yang berswa-foto di dalam sini.

Jika Anda tertarik, bisa datang ke Kusuma Agrowisata di Jalan Abdul Gani Atas, Desa Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu. Dari pusat Kota Malang, Anda bisa menempuh perjalanan melalui Jalan MT Hariyono, Jalan Raya Tlogomas, Jalan Raya Jetis, Jalan Raya Mulyo Agung, Jalan Raya Sengkaling, lalu ke Jalan Ir. Soekarno, Jalan Raya Dadaprejo, Jalan Pattimura, Jalan Imam Bonjol, Jalan Sultan Agung, lalu sampai ke Jalan Abdul Gani Atas.

?>