Muharto yang Dulunya Kumuh Disulap Jadi Kampung Kelir (C) PHOTO MALANG
Terilhami Kampung Warna-warni Jodipan, Jalan Muharto Gang V Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, juga disulap menjadi kampung tematik penuh warna. Mereka menamainya dengan sebutan Kampung Kelir.
Gagasan membuat Kampung Kelir ini muncul dari gerakan Pramuka dalam ajang Festival Wirakarya Kampung Kelir Pramuka (FWKKP). Menggandeng Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, wilayah RT.02/RW.06 dicat penuh warna oleh sekitar seribu anggota Pramuka. FWKKP ini merupakan kegiatan yang dihelat oleh Pramuka Kwarda Jawa Timur zona 3 Malang Raya yang berlangsung pada awal Juli 2018 lalu. Baik kelompok Pramuka putra maupun putri yang datang dari Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu terlibat di dalamnya. Mereka merupakan Pramuka anggota Penegak atau dari jenjang SMA/SMK.
Seluruh tembok rumah warga di wilayah Muharto Gang V dicat oleh para anggota Pramuka tersebut. Tercatat ada 130-an rumah warga di RT.01 hingga RT.03 di wilayah RW.06 yang terlibat.
Selain itu, mereka juga membersihkan lingkungan dari sampah, serta penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan materi tentang keamanan makanan konsumsi dari BPOM.
Dipilihnya Muharto sebagai Kampung Kelir ini tak lepas dari arahan Pemkot Malang. Alasannya, di sini wilayahnya berbukit, sehingga cukup instagramabel dan kekinian kalau diabadikan dalam foto.
Lewat Kampung Kelir ini, Pemkot Malang juga ingin mengubah citra negatif yang selama ini masih tersemat pada kawasan Muharto sendiri. Stigma sebagai kampung kumuh, termarjinalkan dan lekat dengan kriminalitas diakui atau tidak masih tertanam di benak masyarakat Malang tentang Muharto.
