Maret 31, 2023
?>
Kereta Api Jayabaya, dari Jakarta ke Malang Lewat Surabaya (C) WIKIPEDIA

Kereta Api Jayabaya, dari Jakarta ke Malang Lewat Surabaya (C) WIKIPEDIA

Selain Kereta Api Matarmaja, para pecinta moda transportasi kereta api bisa juga menikmati perjalanan dari Jakarta ke Malang atau sebaliknya menggunakan Kereta Api Jayabaya. Jika KA Matarmaja melewati jalur Malang Selatan, maka kereta api ini melalui Surabaya (jalur Malang Utara).

Selain Kereta Api Matarmaja, para pecinta moda transportasi kereta api bisa juga menikmati perjalanan dari Jakarta ke Malang atau sebaliknya menggunakan Kereta Api Jayabaya. Jika KA Matarmaja melewati jalur Malang Selatan, maka kereta api ini melalui Surabaya (jalur Malang Utara).

Kereta Api Jayabaya merupakan kereta api kelas Eksekutif dan Ekonomi AC Plus yang dioperasikan Oleh PT Kereta Api Indonesia di Pulau Jawa dengan rute Stasiun Pasar Senen (Jakarta) ke Malang melalui Stasiun Surabaya Pasarturi, dan sebaliknya. Yang menarik, kereta api ini merupakan kereta api kedelapan yang gerbongnya dipesan sendiri oleh PT KAI tanpa bantuan dana dari Kementerian Perhubungan Indonesia, serta tidak dibiayai PSO oleh Pemerintah Republik Indonesia.

Dulunya, kereta api ini bernama Jayabaya Utara dengan kelas bisnis. Disebut demikian lantaran memiliki pasangan, yakni Jayabaya Selatan, yang melayani rute Jakarta-Surabaya melalui Semarang. Diluncurkan pada 16 Januari 1961, okupansi yang minim memaksa kereta api ini pensiun beroperasi pada tahun 2006, dan perannya digantikan Kereta Api Gumarang yang mulai dioperasikan pada tahun 2001.

Kemudian, PT KAI mengoperasikan kembali kereta api ini pada 18 Oktober 2014 setelah mati suri selama delapan tahun lamanya. Rutenya pun diperpanjang hingga ke Stasiun Malang Kotabaru. Kereta api ini pun sempat menjadi salah satu solusi alternatif macetnya jalan Malang-Surabaya.

KA Jayabaya memiliki delapan rangkaian gerbong, yang terdiri dari gerbong ekonomi (K3) AC, ditambah satu gerbong makan (restorasi), dan gerbong pembangkit (MP3). Menariknya, dua gerbong di antara rangkaian kereta api itu adalah gerbong khusus kaum difabel. Kereta api ini sanggup memuat total penumpang hingga 640 orang.

Perjalanan dengan rute Jakarta-Malang, maupun sebaliknya, sejauh kurang lebih 820 kilometer ditempuh Kereta Api Jayabaya selama sekitar 13-14 jam. Kereta api ini merupakan kereta api penumpang pertama yang melewati jalur pintas (shortcut) antara Stasiun Surabaya Gubeng dengan Stasiun Surabaya Pasarturi.

Kereta Api Jayabaya (KA 146/143) jurusan Malang-Jakarta Pasarsenen berangkat dari Stasiun Malang Kotabaru pada pukul 11.45 WIB. Kereta api ini berhenti di Stasiun Lawang, Kabupaten Malang pukul 12.08 WIB dan melanjutkan kembali perjalanannya pada pukul 12.13 WIB. Rangkaian KA Jayabaya sampai di Stasiun Pasarsenen Jakarta pada pukul 01.34 WIB. Sementara untuk KA Jayabaya (KA 144/145) jurusan Jakarta Pasarsenen-Malang berangkat dari Jakarta pada pukul 13.00 WIB, dan tiba di Stasiun Malang Kotabaru pada pukul 02.42 WIB, setelah sempat singgah di Stasiun Lawang pada pukul 02.15 WIB.

Kereta Api Jayabaya menggunakan livery yang berbeda dari kereta api kelas ekonomi AC sebelumnya. Sebab, kereta api ini masuk dalam program peremajaan rangkaian kereta api yang dianggap sudah tua, yang dilakukan oleh PT KAI dan PT INKA. Sementara itu, tampilan luarnya, kereta api ini didominasi warna silver pada gerbongnya, dengan kombinasi garis lurus biru-putih-biru, dan coretan berwarna merah-putih yang seolah membentuk gelombang.

Nama kereta api ini diambil dari nama seorang raja yang memerintah Kerajaan Kediri, Jayabaya. Raja yang bertahta dengan gelar Sri Maharaja Sang Mapanji Jayabhaya Sri Warmeswara Madhusudana Awataranindita Suhtrisingha Parakrama Uttunggadewa pada tahun 1135-1157 Masehi itu terkenal dengan ramalannya, Jangka Jayabaya. Jayabaya sendiri juga dapat diartikan sebagai akronim dari tiga kota yang dilewati Kereta Api Jayabaya, yakni Jakarta Raya-Surabaya-Malang Raya.

Tarif Kereta Api Jayabaya ini sekali naik berkisar antara 135 ribu rupiah hingga 370 ribu rupiah, bergantung pada jarak yang ditempuh, subkelas/posisi tempat duduk dalam rangkaian kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Ada pula tarif khusus yang cuma bisa Anda pesan di loket stasiun yang dilewati rute kereta api ini, mulai dua jam sebelum keberangkatan. Misalnya tiket Malang-Surabaya (dan sebaliknya) dikenai tarif 35 ribu rupiah.

?>