Bangkit Rahmat Tri Widodo Arek Malang yang Ahli Infanteri (C) TIMESPASURUAN
Arek Malang ternyata ada juga yang ahli dalam bidang infanteri. Dialah Bangkit Rahmat Tri Widodo yang kini berpangkat Kolonel Infanteri TNI Angkatan Darat. Saat ini, ia menjalani dinas militer sebagai Komandan Brigif (Danbrigif) Para Raider 18/Trisula.
Lahir di Malang, 25 Mei 1976, Bangkit Rahmat sempat mengenyam pendidikan formal di SMA Negeri 3 Malang, yang notabene sekolah favorit di Kota Malang. Selepas dari bangku SMA, ia melanjutkan pendidikan militer di Akademi Militer dan lulus pada tahun 1997. Setelah itu, ia tertarik untuk melanjutkan ke Kursus Dasar Kecabangan Infanteri (Sussarcab Inf). Kemudian, Kursus Komandan Batalyon (Susdanyon), dan Kursus Komandan Distrik Militer (Susdandim) pun diselesaikannya.
Pria yang berstatus sebagai perwira menengah TNI AD ini kemudian melanjutkan pendidikan militernya di luar negeri. Tercatat, nama Bangkit Rahmat pernah menimba ilmu kemiliteran di Company Tactic Course Singapura (2006), Advanced Infantry Officer Course Singapura (2009), Summer Course Giessen Humbold University Jerman, Summer School Unhan-Unpar-TU Dortmund Jerman, dan Fellowship Research Program Jerman.
Suami Fery Diana Susanti itu mendapatkan beasiswa S-2 Magister Manajemen Pertahanan di Unhan A-1. Setelah itu, Program Collin East Awards Australia dan Naval Postgraduate School Defense Resources Management Course di Monterey, California (2012) juga dilahapnya. Tak terkecuali Sekolah Staf dan Komando (Sesko) luar negeri di US Army Command and General Staff College (2013), dan S-2 International Relations Webster University Kansas (2013). Hingga pada akhirnya gelar M.Si., (Han)., MA. didapatkannya.
Sebelum diangkat menjadi Danbrigif Para Raider 18/Trisula sejak 2018, sebelumnya dua jabatan penting juga sempat diduduki oleh Bangkit Rahmat. Ia pernah menjadi Danyonif Mekanis 201/Jaya Yudha (2014-2015), dan Dandim 0832/Surabaya Selatan (2016-2018).
