Maret 27, 2023
?>
Kisah Cinta Segitiga Roro Anteng, Joko Seger, dan Kyai Bima (C) VISITPROBOLINGGO.COM

Kisah Cinta Segitiga Roro Anteng, Joko Seger, dan Kyai Bima (C) VISITPROBOLINGGO.COM

Ternyata ada kisah cinta segitiga yang mewarnai terbentuknya kawah, sungai dan anak Gunung Bromo yang dihuni suku Tengger. Kisah cinta segitiga itu melibatkan Roro Anteng, Joko Seger, dan Kyai Bima.

Kisah berawal dari seorang Raja Majapahit yang meninggalkan kerajaan bersama permaisurinya karena dikalahkan putranya sendiri. Mereka menyingkir ke lereng Gunung Brahma (sekarang Gunung Bromo). Mereka membuat sebuah rumah sederhana untuk berteduh.

Setelah sekian lama, sang permaisuri melahirkan seorang anak perempuan. Anehnya, bayi perempuan itu tidak menangis seperti bayi-bayi pada umumnya. Oleh karena sifat tenang dan pendiamnya itu, maka sang raja dan permaisuri sepakat memberi nama putrinya Roro Anteng. Kata anteng dalam Bahasa Jawa berarti tenang, kokoh, atau tentram.

Tak jauh dari rumah Roro Anteng, tinggalah seorang brahmana dan istrinya. Pada saat yang bersamaan, istri sang brahmana juga melahirkan seorang anak laki-laki. Berbeda dengan Roro Anteng, ketika dilahirkan bayi laki-laki itu menangis dengan suara sangat keras. Karenanya, putra sang brahmana dan istrinya itu kemudian dinamakan Joko Seger. Kata seger dalam Bahasa Jawa artinya segar, subur, atau makmur.

Beberapa tahun kemudian, kedua anak sebaya itu tumbuh menjadi remaja dan dewasa bersama-sama. Roro Anteng menjadi gadis yang cantik. Banyak pemuda dari luar daerah yang ingin meminang Roro Anteng, tetapi tak satu pun yang diterimanya. Sebab, ia lebih mencintai Joko Seger yang menjadi pemuda tampan.

Kabar kecantikan Roro Anteng terdengar hingga ke telinga Kyai Bima, seorang raksasa yang tinggal di lereng Gunung Bromo. Raksasa itu kepincut pada kecantikan Roro Anteng dan bermaksud meminang si wanita.

Mendengar rencana Kyai Bima, Roro Anteng kaget. Ia ingin menolak pinangan itu, tapi takut pada kesaktian si raksasa.

Bersambung..

Sumber:
Cerita Rakyat dari Tengger (Jawa Timur) ? Wiratmoko
www.hindutengger.blogspot.com

?>