
Pemerintah Provinsi Jawa Timur baru saja menetapkan kenaikan Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) untuk tahun 2020. Lalu berapakah UMK di Malang Raya yang sudah dipastikan naik 8,51 persen?
Kenaikan UMK di Jawa Timur itu diumumkan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, pada Rabu, 20 November 2019. Penetapan UMK ini sudah sesuai dengan dasar hukum, termasuk melalui proses komunikasi bersama dengan Dewan Pengupahan Jawa Timur. Penetapan nominal UMK di Jawa Timur ini juga melalui proses usulan dari Walikota dan Bupati masing-masing kepada Gubernur Jatim.
Sementara itu, kenaikan UMK tahun 2020 ini juga mengacu pada Surat Menteri Ketenagakerjaan No. B-M/308/HI.01.00/X/2019 pada 15 Oktober 2019 perihal data tingkat inflasi nasional dan pertumbuhan PDRB 2019. Kenaikan tersebut juga berdasarkan formula perhitungan upah minimum yang diatur pada Pasal 44 ayat 2 PP No.78/2015 tentang pengupahan, Permen Ketenagakerjaan No.15/2018 tentang upah minimum.
Dari ketiga wilayah pemerintahan di Malang Raya, Kabupaten Malang memiliki UMK tertinggi. Menempati posisi tertinggi keenam di antara 38 kota/kabupaten di Jawa Timur, para pekerja di Kabaupaten Malang berhak menerima gaji minimal 3.018.530,66 rupiah per bulan pada tahun 2020 mendatang.
Kota Malang menempati posisi kedua tertinggi di antara ketiga daerah Malang Raya untuk penetapan UMK tahun 2020. Dengan nominal 2.895.502,74 rupiah per bulan, UMK Kota Malang berada di peringkat ketujuh di antara kota/kabupaten di Jawa Timur.
UMK Kota Batu menjadi yang terendah di antara dua ‘saudara’ mereka. Menempati peringkat kedelapan di antara kota/kabupaten di Jawa Timur, UMK Kota Batu ditetapkan di nominal 2.794.800,00 rupiah per bulan.
Inilah daftar nominal UMK Kabupaten/Kota di Jawa Timur Tahun 2020
1. Kota Surabaya: Rp4.200.479,19.
2. Kabupaten Gresik: Rp4.197,030,51.
3. Kabupaten Sidoarjo: Rp4.193,581,85.
4. Kabupaten Pasuruan: Rp4.190,133,19.
5. Kabupaten Mojokerto: Rp4.179,787,1.
6. Kabupaten Malang: Rp3.018.530,66.
7. Kota Malang: Rp2.895.502,74.
8. Kota Batu: Rp2.794.800,00.
9. Kota Pasuruan: Rp2.794,801,59.
10. Kabupaten Jombang: Rp2.654.095,87.
11. Kabupaten Tuban: Rp2.532.234,77.
12. Kabupaten Probolinggo: Rp2.503.265,94.
13. Kota Mojokerto: Rp2.456,302,97.
14. Kabupaten Lamongan: Rp2.423,724,77.
15. Kabupaten Jember: Rp2.355.662,90.
16. Kota Probolinggo: Rp2.319,796,75.
17. Kabupaten Banyuwangi: Rp2.314.278,87.
18. Kota Kediri: Rp2.060.925,00.
19. Kabupaten Bojonegoro: Rp2.016.780,00.
20. Kabupaten Kediri: Rp2.008.504,16.
21. Kabupaten Lumajang: Rp1.982.295,10.
22. Kabupaten Tulungagung: Rp1.958.844,16.
23. Kabupaten Bondowoso: Rp1.954.705,75.
24. Kabupaten Bangkalan: Rp1.954.705,75.
25. Kabupaten Nganjuk: Rp1.954.705,75.
26. Kabupaten Blitar: Rp1.954.705,75.
27. Kabupaten Sumenep: Rp1.954.705,75.
28. Kota Madiun: Rp1.954.705,75.
29. Kota Blitar: Rp1.954.635,76.
30. Kabupaten Sampang: Rp1.913.321,73.
31. Kabupaten Situbondo: Rp1.913.321,73.
32. Kabupaten Pamekasan: Rp1.913.321,73.
33. Kabupaten Madiun: Rp1.913.321,73.
34. Kabupaten Ngawi: Rp1.913.321,73.
35. Kabupaten Ponorogo: Rp1.913.321,73.
36. Kabupaten Pacitan: Rp1.913.321,73.
37. Kabupaten Trenggalek: Rp1.913.321,73.
38. Kabupaten Magetan: Rp1.913.321,73.