Tak banyak yang mengetahui asal usul Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Ternyata ada kisah tentang pohon randu milik Pak Tua yang mewarnainya.
Cerita asal usul desa ini menyebar secara turun-temurun di kalangan warga Desa Tawangrejeni. Memang tak diketahui secara pasti kapan desa ini berdiri. Namun, diperkirakan wilayah desa tersebut dulunya merupakan hutan randu yang cukup lebat.
Kemudian, datanglah Pak Tua yang konon disebut Rejeni yang akhirnya melakukan babad alas hutan randu itu. Meski demikian, tak semua pohon randu di wilayah itu ditebangnya. Makanya, sampai saat ini kamu masih bisa melihat deretan pohon randu di kanan kiri jalan di desa tersebut.
Dulunya, pohon yang buahnya dijadikan bahan pembuatan kapas atau kapuk itu lebih dikenal dengan sebutan Tawang. Tak heran jika kemudian wilayah tersebut dinamakan Tawangrejeni, yang berasal dari kata Tawang dan Rejeni yang bermakna pohon randu milik Pak Tua Rejeni.
Kini Desa Tawangrejeni masuk wilayah administratif Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Wilayahnya terdiri atas tiga dusun, yaitu Dusun Krajan sebagai pusat desa, Dusun Lowokwaru, dan Dusun Baran.
